Harga Tiket Masuk Terbaru Museum Benteng Vredeburg Beserta Rutenya

Museum Benteng Vredeburg didirikan pertama kali pada tahun 1760 oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I, bangunan ini menjadi saksi bisu berbagai peristiwa sejarah masa penjajahan. Bangunan ini awalnya bernama Runtenburg yang memiliki arti “benteng istirahat”. Bangunan ini runtuh karena gempa dan dibangun kembali dengan nama Vredeburg yang berarti “benteng perdamaian”. Terdapat empat buah menara pengawas di setiap sudut sebagai tempat tentara Belanda berjaga – jaga dan melepaskan tembakan ketika perang kala itu. Namun, tempat ini kini dipugar oleh pemerintah menjadi museum. Sehingga, banyak benda – benda bersejarah dan foto zaman dahulu disimpan di tempat ini.



Harga Tiket Masuk Terbaru Museum Benteng Vredeburg Beserta Rutenya

Salah satu bagian yang ada di Museum Benteng Vredeburg adalah Cafe Indische Koffie. Kafe ini buka mulai pukul 09.00 hingga 23.00 dengan arsitektur bangunan bergaya Belanda. Selain itu, terdapat Diorama I dan Diorama II, Bangunan Hospital, Gerbang, Pengapit Selatan, Pengapit Utara, dan Jagang. Jagang (parit) kini sudah difungsikan sebagai kolam yang di atasnya terdapat jembatan penghubung gerbang dengan Museum.

Bangunan Pengapit Utara kini dialihfungsikan sebagai kantor administrasi yang bergaya atas lancip seperti arsitektur Eropa. Sedangkan, Pengapit Selatan kini digunakan untuk ruang tamu dinas dan ruang tamu untuk tamu VVIP yang berupa gedung kembar. Gerbang Barat kini menjadi akses ke kompleks dalam museum dan gerbang timur menjadi pintu masuk utama dari arah Taman Pintar dan Taman Budaya. Diorama I berupa 11 minirama yang menggambarkan peritiwa Pangeran Diponegoro hingga pendudukan Jepang. Sedangkan, Diorama II menggambarkan peristiwa sejarah proklamasi kemerdekaan hingga agresi militer Belanda.

Jika anda berkunjung ke Museum Benteng Vredeburg , anda bisa melakukan beberapa kegiatan. Salah satu kegiatan yang bisa anda lakukan saat Jum’at pagi adalah senam sehat yang dilakukan oleh karyawan museum. Untuk mendapatkan spot foto di tempat ini, anda tidak perlu khawatir karena begitu banyak spot bergaya klasik khas era kolonial. Selain itu, anda bisa menikmati fasilitas seperti ruang pertemuan, ruang pelatihan, ruang perpustakaan, ruang pertunjukan, ruang seminar dan diskusi, dan audio visual. Fasilitas umum lain untuk menunjang wisata anda adalah toilet yang bersih dan mushola.

Museum Benteng Vredeburg tidak buka setiap hari seperti tempat wisata lainnya. Tempat ini libur setiap hari Senin. Biasanya petugas membersihkan dan merawat benda dan bangunan di tempat ini. Pada hari Selasa – Kamis, tempat ini buka mulai pukul 07.30 – 16.00 WIB dan pada hari Jum’at – Minggu tempat ini buka mulai pukul 07.30 – 16.30 WIB. Selain hari tersebut, saat libur nasional dan hari besar, tempat ini tetap buka. Harga tiket masuk untuk anak – anak sebesar Rp 2.000 dan Rp 3.000 untuk dewasa. Sedangkan bagi wisatawan mancanegara yang datang ke tempat ini, mereka dikenai tiket masuk sebesar Rp 10.000. Harga tiket masuk tersebut terbilang sangat terjangkau.
Lokasi Museum Benteng Vredeburg berada dekat dengan wisata lain yaitu Malioboro (200 meter), Taman Pintar (350 meter), Taman Sari (1,5 km), Puro Pakulaman (1,1 km) dan Keraton Yogyakarta. Tepatnya berada di Titik Nol Kilometer Yogyakarta. Alamatnya yaitu di Jalan Ahmad Yani (Jalan Mulyo) No 6 Yogyakarta. Bagi anda yang datang dari luar kota, tempat ini bisa ditempuh menggunakan becak, andong atau transportasi online dari Stasiun Lempuyangan. Dari Terminal Bus Giawangan, anda bisa naik angkutan umum Trans Jogja jalur 3A. Jika dari arah Bandara Internasional Adi Sucipto, anda bisa menaiki Trans Jogja jalur 1A.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Harga Tiket Masuk Terbaru Fantasy Island Waterpark Beserta Rutenya

Info Lengkap Harga Tiket Masuk Terbaru Kakek Bodo Beserta Rutenya.

Harga Tiket Masuk Terbaru Jembatan Akar Santoaan Beserta Rutenya